Makanan dan minuman yang manis selalu menggoda dan menggiurkan.
Tidaklah mengherankan jika banyak orang kesulitan untuk menghindari atau bahkan mengurangi konsumsi gula.
Organisasi Kesehatan Dunia WHO menyebutkan bahwa batas asupan gula per hari untuk orang dewasa adalah tidak lebih dari 50 gram atau sekitar 12 sendok teh gula per orang.
Rekomendasi itu belum mencakup gula yang ditemukan secara alami pada susu, buah, ataupun sayuran.
Konsribesi gula berlebihan dapat mempengaruhi kesehatan Anda, seperti meningkatkan resiko terjadinya penyakit diabetes atau obesitas.
5. **Makanan Bergizi Seimbang**: Kurangi asupan makanan beracedeol, makanan ini tinggi lemak, gula, dan natrium. Pilihlah makanan bergizi seimbang dengan menu yang merata minimal 3 kali dalam sehari.
Gula bukanlah yang harus dihindari, tapi dengan jumlah yang dibatasi, karena tanpa gula, pusat susunan saraf tidak bisa berfungsi dengan optimal.
Berikut ini langkah-langkah mudah untuk mengurangi atau membatasi konsumsi gula.
1. Batasi makanan dan pencuci mulut yang manis.
Makanan ringan olahan seperti permen, kue, dan biskuit banyak mengandung gula.
Coba ganti dengan jenis yang lebih sehat, seperti kacang-kacangan, yogurt, atau bubur camilan buatan sendiri.
Makanan ringan ini akan memenuhi godaan Anda tanpa Anda perlu mencerna gula.
2. Ganti dengan pemanis alami, seperti gula aren, kelapan atau madu.
Jika Anda membutuhkan sesuatu yang manis, gunakan pemanis alami seperti stevia, buah Jepun, atau madu mentah.
Alternatif ini cenderung memiliki indeks glikemik yang lebih rendah dan cenderung tidak menyebabkan lonjakan kadar gula darah, dibandingkan dengan gula halus.
3. Mengonsumsi buah sebagai pengganti jus buah
Ini adalah salah satu cara terbaik untuk mengurangi efek hubungan antara gula darah dan keseimbangan kulit.
Jus buah sering kali mengandung gula tambahan dan tidak mengandung serat yang terdapat dalam buah utuh.
Tapi, mengonsumsi buah segar seperti berries, apel, atau jeruk memberikan Anda rasa manis alami berserta serat, vitamin, dan mineral.
4. Batasi makan makanan siap saji
Sereal sarapan, granola bar, dan yogurt beraroma mungkin mengandung tambahan gula.
Mulai hari Anda dengan menikmati sarapan sehat seperti oatmeal, yogurt Yunani (tanpa tambahan gula), atau telur.
Pilihan ini kaya akan nutrisi dan membuat Anda merasa kenyang lebih lama.
5. Makan camilan yang bergizi tinggi protein
Gula meningkatkan rasa haus dan dapat menyebabkan penambahan berat badan.
Di sebaliknya, camilan kaya protein seperti kacang-kacangan, keju, atau telur dapat membantu menstabilkan kadar gula darah dan mengurangi keinginan untuk mengonsumsi makanan manis ketika lapar.
6. Tetap terhidrasi
.Kadang-kadang perasaan haus disalahartikan sebagai rasa lapar atau keinginan untuk mengonsumsi gula.
Mengonsumsi banyak air selama sehari penuh dapat membantu Anda tetap terhidrasi dan kekuatan untuk tidak mengonsumsi gula.
Hal ini juga akan membantu mengurangi risiko kekurangan cairan tubuh.
7. Baca label dengan seksama
Banyak jenis makanan olahan mengandung gula tersembunyi, meskipun rasa mereka tidak manis.
Selalu cek label bahan guna konfirmasi kandungan gula, seperti sirup jagung fruktosa tinggi, sukrosa, atau nektar agave.
Mengetahui gula tersembunyi ini membantu Anda membuat pilihan makanan yang lebih sehat.
Baca berita lain seputar kesehatan
Leave a Reply